Program Kerja Nabi dan Masjid Radikalisme
 |
| Kiai Zamakhsyari saat sedang ceramah |
Nabi Muhammad memiliki beberapa program kerja yang dilakukannya untuk memperbaiki dan menyempurnakan kehidupan di dunia.
Hal itu diungkapkan Ketua Demisioner Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kota Bekasi KH Zamakhsyari Abdul Majid, dalam Peringatan Maulid Nabi Muhammad, di Jalan Gang H Syarif, Kelurahan Padurenan, Mustikajaya, pada Selasa (18/12) malam.
"Pertama, program kerja Nabi Muhammad itu adalah menyuruh orang untuk berbuat baik. Kedua, mencegah orang untuk berbuat munkar," jelas Kiai Zamakhsyari.
Kiai yang juga Ketua Umum MUI Kota Bekasi kemudian menjelaskan soal istilah Masjid Radikalisme yang akhir-akhir ini sedang marak diperbincangkan.
"Kalau ada khotib jum'at yang menyampaikan amar ma'ruf nahi munkar dengan tegas, lugas, dan jelas, maka itu tidak bisa disebut radikal," jelas Kiai Zamakhsyari.
Ia mengajak umat Islam agar tidak mudah memvonis dengan istilah-istilah yang dapat memecah belah persatuan.
"Kecuali kalau para khutoba itu menghujat, mencaci maki, melawan dasar negara, dan melawan pemerintah yang sah, maka itulah kita vonis radikal," tegas Pengasuh Pondok Pesantren Darul Quran, Setu, Kabupaten Bekasi ini. (Aru Elgete)
Tidak ada komentar