Banner

Breaking News

Lestarikan Dakwah Walisongo, Pentas Sholawat Digelar di Unisma Bekasi


Teater Korek, PSM Soeara Serajoe, dan Lass-Q Unisma Bekasi usai pementasan Kita Bersholawat


Tiga Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Universitas Islam "45" (Unisma) Bekasi, yakni Teater Korek, Paduan Suara Mahasiswa (PSM) Soeara Serajoe, dan Lembaga Seni dan Studi Al-Qur'an (Lass-Q) berkolaborasi membumikan sholawat di lingkungan kampus, pada Jum'at (25/5) malam.

Kolaborasi itu diwujudkan dalam agenda 'Kita Bersholawat' dengan tema 'Rindu' di pelataran Masjid Al-Fatah Unisma Bekasi. Perpaduan musik, tari, dan teater dipentaskan dalam rangka mendakwahkan Islam yang damai ala Indonesia. 

Ketua Teater Korek Aru Elgete mengatakan bahwa pementasan tersebut sebagai bagian dari pelestarian cara dakwah santun yang disampaikan para walisongo terdahulu. Yakni, berdakwah melalui seni pertunjukan. 

Menurut Aru, tema Rindu bukanlah dimaksudkan dalam rangka kampanye untuk Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Barat. Tetapi sebagai rasa kerinduan pada negeri yang damai, juga rindu kepada sosok teladan sepanjang masa, Nabi Muhammad. 

"Bahwa di tengah isu radikalisme dan terorisme, upaya untuk mencitrakan agama yang ramah adalah hal yang tepat. Dakwah Islam Indonesia mesti sejalan dengan ajaran-ajaran para walisongo dalam menyebarkan Islam di Bumi Nusantara," kata pemuda yang bertugas sebagai Kontributor NU Online ini.

Ajaran Islam Indonesia, lanjut Aru, harus senantiasa dipertahankan dengan penuh rahmat dan cinta kasih.

"Kami ingin menunjukkan bahwa Islam itu ramah, bukan yang gemar marah-marah. Bahwa dalam berdakwah harus dengan merangkul, bukan memukul. Insyaallah, kalau ini tetap dipertahankan, Indonesia aman," kata Wakil Ketua Lembaga Pers dan Penerbitan PC IPNU Kota Bekasi ini.

Mahasiswa Jurnalistik Unisma Bekasi ini berpesan kepada para penonton agar membawa bekal ke rumah dan lingkungannya, dalam rangka menyebarkan paham Islam yang santun. 

"Saat pulang ke rumah dan lingkungannya, para penonton hendaknya mengambil intisari dari pesan pertunjukan, yakni membumikan sholawat. Sebab sholawat itu menyejukkan, dan berdampak pada citra Islam yang sejuk, mencerahkan, dan menenteramkan," pungkasnya.

Lagu-lagu yang dibawakan dalam pementasan adalah tembang Lir-Ilir, Padang Mbulan Yo Prokonco, Gundul-Gundul Pacul, Cublak-Cublak Suweng, Sholawat Badar, dan beberapa lagu karya Teater Korek Unisma Bekasi


Pementasan 'Kita Bersholawat' dihadiri oleh sivitas akademika Unisma Bekasi, penggiat kesenian, dan beberapa organisasi internal dan ekstra kampus. (Thaufan Fathulloh/Aru Elgete)

Tidak ada komentar