Banner

Breaking News

Dicatut Asyik, LTMNU: Kita Tolak Kampanye Hitam


Sekretaris LTMNU Kota Bekasi Agung Sartono 


Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) mendukung proses Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2018 agar berjalan secara jujur, demokratis, dan beradab. 

Demikian diungkapkan Sekretaris Lembaga Takmir Masjid (LTM) NU Kota Bekasi Agung Sartono menanggapi pencatutan logo NU oleh pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat Ajat-Syaikhu (Asyik) yang akan mengadakan kampanye terbuka di Lapangan Multiguna Bekasi Timur, Ahad (29/4).

"NU, khususnya PCNU Kota Bekasi menolak segala bentuk kampanye hitam dan berita hoaks atau bahkan fitnah. Kami meminta seluruh pihak untuk memanfaatkan demokrasi sebagai sarana pendidikan kepada warga masyarakat," tegas Agung kepada Media PCNU Kota Bekasi, Jumat (27/4).


Pendidikan itu, lanjut Agung, mengenai tata kelola pemerintahan yang bersih dan melayani dengan berbagai program nyata yang dibutuhkan masyarakat. Karenanya, PCNU tidak pernah terlibat dalam politik praktis. 

"Akan tetapi, NU mendukung semua kontestan untuk berlomba secara fair dan bermartabat. Maka, kami mengimbau kepada seluruh warga Nahdliyin untuk memanfaatkan hak pilihnya secara jernih dan bertanggungjawab," tuturnya. 

PCNU Kota Bekasi, imbuh Agung, tidak terlibat dalam politik praktis. Apabila ada logo NU terpasang di poster salah satu pasangan calon, maka itu jelas pencatutan dan hoaks.

"Kami pastikan itu pencatutan dan hoaks, karena NU Kota Bekasi tidak mendukung atau merestui logo NU dipasang di poster Asyik," pungkasnya. (Aru Elgete)

Tidak ada komentar