Banner

Breaking News

Ranting NU Bojong Rawalumbu Lailatul Ijtima’ Tiga Hari Berturut-turut

 

Bertepatan dengan momentum 10 Muharam 1442 H, Pengurus Ranting Nahdlatul Ulama (PR NU) Kelurahan Bojong Rawalumbu, Kecamatan Rawalumbu, Kota Bekasi, mengadakan kegiatan sema’an Al-Qur’an, santunan 13 anak yatim, dan pengajian di Masjid Jami’atun Nur Jl. Bojong Molek Raya No 1 RT 08 RW 14 Bojong Rawalumbu.

 

Rais Syuriah PR NU Bojong Rawalumbu Ust. Syatori Abror mengatakan, kegiatan yang berlangsung sejak Jum’at sampai Ahad, 28-29 Agustus 2020, yang dikemas dalam lailatul ijtima’ tersebut bertujuan memperkenalkan NU ke masyarakat. Nantinya, ia berharap kegiatan serupa dapat dilaksanakan di level RW.

 

“Di Kelurahan Bojong Rawalumbu ada 41 RW, kami targetkan setengahnya saja bisa dibentuk kepengurusan anak ranting. Sebab PR kita adalah bagaimana kultur dan aqidah ahlussunnah wal jamaah yang memang sudah ada di masyarakat kita bisa terejawantah dalam fikrah dan harakahnya juga,” ujarnya.

 

Rais Syuriah MWC NU Rawalumbu Gus Yunan Askar menyatakan, geliat kegiatan di ranting-ranting NU di sejumlah kecamatan di Kota Bekasi patut disyukuri. Hal itu bisa menjadi indikator soliditas kepengurusan, yang semoga ditambah dengan sosialisasi yang masif, dapat menjam’iyahkan jama’ah NU.

 

“Di MWC NU Rawalumbu sudah terbentuk semua ranting. Masing-masing ranting kegiatannya bervariasi, sesuai dengan tradisi yang sudah ada; Bojong Menteng dan Pengasinan mengadakan manaqib, Sepanjang Jaya ngaji Arbain Nawawi, dan lailatul ijtima’ di Bojong Rawalumbu dikemas dengan khotmil Qur’an,” ujarnya.

 

Pengasuh Majelis Pengajian Saung Kalbu tersebut menjelaskan kunci kesuksesan syiar NU adalah silaturahmi, terutama secara non formal, yang sudah menjadi kebiasaan NU—dengan bumbu guyon dan ngopi. Dengan silaturahmi, kita bisa semakin dekat, bertukar informasi, motivasi, dan inspirasi. (sbi)

Tidak ada komentar